Pemandangan Unik Di Hutan Bambu Arashiyama Dan Hutan Kimono | Mencar Ilmu Bahasa Jepang Bersama

Ketika berada di Kyoto , ada beberapa lokasi rekreasi di Distrik Arashiyama yang sungguh menawan untuk dikunjungi.  Banyak panorama alam yang indah menyerupai gunung , hutan , dan sungai dipersiapkan di sini. Bahkan , distrik ini telah terkenal semenjak zaman dulu dikunjungi oleh para aristokrat Jepang lho. 

Salah satu wilayah rekreasi tersebut yakni Hutan Bambu Arashiyama atau disebut juga dengan Hutan Bambu Sagano. Merupakan hutan alami bambu yang sebagian besarnya berisikan Moso Bamboo (Phyllostachys Edulis) dan dikontrol sedemikian rupa membentuk beberapa jalur untuk sanggup dilewati oleh pengunjung. Suasananya sungguh tenang dengan semilir anginnya yang sejuk , bikin kedamaian walau cuma berjarak sekitar 30 menit dari sentra kota yang padat. 

Anime Oregairu Arashiyama

Sering digunakan untuk lokasi syuting untuk banyak sekali film dan drama TV , bikin Hutan Bambu ini makin dipahami dunia. Sebenarnya , Hutan Bambu ini yakni susukan menuju Kuil Tenryu-ji (天龍寺) , suatu Kuil Buddha yang masuk dalam situs warisan dunia UNESCO. Untuk berjalan-jalan di dalam hutan , hadirin tidak dikenai ongkos masuk. Hanya saja , untuk menaiki becak tradisional khas Jepang , jinrikisha (人力車) kita dikenakan ongkos sebesar 3.000 yen per 12 menitnya.

anime jinrikisha

Menikmati panorama sambil berlangsung di jalan setapak sepanjang 100 meter ini tidak cuma terlihat indah di di saat ekspresi dominan panas saja , tetapi juga di kala ekspresi dominan dingin. Karena kedua segi jalannya diterangi selama program tradisional Arashiyama Hanatoro pada permulaan ekspresi dominan cuek , bikin Hutan Bambu terlihat fantastis di malam hari dengan cahaya berkilauannya. Sebuah panorama yang tidak saban hari sanggup kita nikmati.

Tidak jauh dari Hutan Bambu Arashiyama , terdapat Kimono Forest atau Hutan Kimono. Ada lebih dari 600 pilar berupa tabung yang di dalamnya diisi dengan banyak sekali macam motif kimono cerah bergaya tradisional Kyo-Yuzen. Pilar-pilar ini ditaruh di sepanjang jalan menuju ke arah Stasiun Randen Arashiyama. 

Disarankan untuk berjalan-jalan menggunakan kimono menyerupai pada lazimnya hadirin setempat , sehingga kunjungan wisatamu di wilayah ini akan menjadi suatu pengalaman yang tak terlalaikan dan pasti saja instagramable banget. Terutama di saat matahari mulai terbenam sampai pukul 9 malam , lampu LED di dalam pilar-pilar kimono tersebut akan bersinar dengan terang. Sungguh unik dan menakjubkan untuk diabadikan.

Selain berfoto , acara yang lain yang sanggup teman dekat BJB lakukan di sini di antaranya yakni merasakan banyak sekali makanan khas Jepang di kios dan kafe yang tersebar di sekeliling area Hutan Kimono. Kalian sanggup pula beristirahat sambil merendam kaki yang letih di suatu Spa Kaki. Lalu , menyaksikan Kolam Naga atau yang disebut pula dengan Naga Kuil Tenryu-ji , yang menurut keyakinan penduduk Jepang untuk penjaga di stasiun untuk menentukan bahwa setiap hadirin akan kondusif dalam perjalanan pulang.

Baca Juga

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Pemandangan Unik Di Hutan Bambu Arashiyama Dan Hutan Kimono | Mencar Ilmu Bahasa Jepang Bersama"

Posting Komentar